HTML, CSS, dan JavaScript: Mengenal Bahasa Pengembangan Aplikasi Berbasis Web

Pernahkah kamu bertanya-tanya bagaimana sebuah website bisa terlihat begitu menarik dan interaktif? Bagaimana sebuah website bisa menampilkan gambar, video, dan animasi yang membuat kamu ingin terus menjelajahinya? Jawabannya adalah HTML, CSS, dan JavaScript! Tiga bahasa pengembangan web ini adalah fondasi utama dalam membangun aplikasi berbasis web. Mereka bekerja sama untuk menciptakan pengalaman pengguna yang baik dan membuat website kamu terlihat profesional.

Bayangkan kamu sedang membangun sebuah rumah. HTML adalah fondasi dan struktur dasar rumah, CSS adalah dekorasi dan interior yang membuat rumah terlihat menarik, dan JavaScript adalah sistem yang membuat rumah berfungsi dengan baik. Tanpa salah satu dari ketiganya, rumah kamu tidak akan lengkap.

Untuk lebih jelas dan membantu kamu memahami seperti apa penggunaan HTML, CSS dan Javascript, mari kita mengenal lebih dekat tentang ketiganya.

HTML: Struktur Dasar Website

HTML (HyperText Markup Language) adalah bahasa markup yang digunakan untuk membuat struktur dasar sebuah website. Kita kembali ke analogi tadi, bayangkan bahwa kamu sedang membangun rumah. Fondasi dan struktur dasar rumah seperti kolom dan ruangannya yang saling terhubung dibuat menggunakan HTML. Pada pengembangan Web, dengan HTML kamu bisa membuat judul, paragraf, gambar, link, dan lain-lain.

Contoh sederhana dari penggunaan HTML adalah membuat judul dan paragraf:

Code :

<h1>Selamat Datang di Website Saya</h1>

<p>Ini adalah contoh paragraf.</p>

Dalam contoh di atas, <h1> digunakan untuk membuat judul utama, sedangkan <p> digunakan untuk membuat paragraf. Kamu juga bisa membuat link dengan menggunakan tag <a>:

Code :

<a href="https://www.example.com">Kunjungi Website Saya</a>

Atau membuat gambar dengan menggunakan tag <img>:

Code :

<img src="gambar.jpg" alt="Gambar Saya">

CSS: Membuat Website Terlihat Menarik

CSS (Cascading Style Sheet) adalah bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dan layout website. Jika HTML adalah struktur dasar rumah, maka CSS adalah komponen pendukung seperti penataan warna dinding, wallpaper, relief dan lainnya yang membuat rumah menjadi lebih menarik dan stylish. Dengan CSS, kamu bisa mengatur warna, font, ukuran teks, dan lain-lain.

Contoh sederhana dari implementasi CSS adalah membuat judul dengan tag <h1> di atas menjadi berwarna merah:

Code :

h1 {

  color: red;

}

Dalam contoh di atas, kita menggunakan selektor h1 untuk memilih elemen <h1> dan mengatur warna teks menjadi merah. Kamu juga bisa membuat latar belakang dengan menggunakan properti background-color:

Code :

body {

  background-color: #f2f2f2;

}

Atau memilih font yang digunakan dengan menggunakan properti font-family:

Code :

p {

  font-family: Arial, sans-serif;

}

JavaScript: Membuat Website Interaktif

JavaScript adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat website interaktif. Jika HTML adalah struktur dasar dan CSS adalah design interiornya, maka JavaScript adalah sistem dan peralatan yang membuat rumah dapat berfungsi dengan baik dan nyaman. Dengan JavaScript, kamu bisa membuat animasi, efek hover, dan lain-lain sehingga website menjadi interaktif dan user friendly.

Contoh sederhana dari JavaScript adalah membuat tombol HTML dapat menampilkan pesan saat diklik oleh user seperti yang dituliskan di bawah.

Code :

<button id="tombol">Klik Saya</button>

Setelah menuliskan tag <button> dengan HTML, selanjutnya tuliskan script Javascript berikut di bawahnya.

<script>

  document.getElementById("tombol").addEventListener("click", function() {

    alert("Halo!");

  });

</script>

Dalam contoh di atas, kita menggunakan JavaScript untuk menambahkan event listener pada tombol dan menampilkan pesan "Halo!" saat tombol diklik. Dengannya, pengguna akan mendapatkan experience yang friendly dan merasakan interaksi yang menarik. Kamu juga bisa membuat efek hover dengan menggunakan JavaScript: 

Code :

<button id="tombol">Klik Saya</button>

Script :

<script>

  document.getElementById("tombol").addEventListener("mouseover", function() {

    this.style.background = "blue";

  });

  

  document.getElementById("tombol").addEventListener("mouseout", function() {

    this.style.background = "";

  });

</script>

Efek hover akan berinteraksi terhadap posisi cursor mouse. Saat mouse mendekat atau berada tepat pada area button, warna background button akan berubah menjadi biru, sementara saat mouse menjauh ia akan kembali pada warna defaultnya. Sekali lagi, javascript membuat aplikasi web menjadi interaktif dan terkesan hidup dengan tujuan memberikan kenyamanan dan user experience yang menarik pada pengguna. 

Perbedaan Ketiganya

Dari contoh di atas terlihat bagaimana HTML, CSS dan Javascript bekerja saling melengkapi seperti analogi membangun rumah. Jika disimpulkan, perbedaan ketiganya adalah sebagai berikut :

HTML (HyperText Markup Language)

• Digunakan untuk membuat struktur dasar website
• Menentukan elemen-elemen dasar seperti judul, paragraf, gambar, link, dll.
• Berfungsi sebagai kerangka website

CSS (Cascading Style Sheet)

• Digunakan untuk mengatur tampilan dan layout website
• Menentukan warna, font, ukuran teks, dan lain-lain
• Berfungsi sebagai dekorasi website

JavaScript

• Digunakan untuk membuat website interaktif dan dinamis
• Menentukan perilaku website ketika pengguna berinteraksi dengannya
• Berfungsi sebagai sistem yang membuat website berfungsi dengan baik

Mengapa Ketiganya Penting?

Ketiga bahasa pengembangan web ini sangat penting karena mereka bekerja sama untuk menciptakan pengalaman pengguna yang baik. HTML menentukan struktur dasar, CSS membuat tampilan menarik, dan JavaScript membuat website interaktif. Tanpa salah satu dari ketiganya, website kamu tidak akan lengkap.

Mulai Belajar Sekarang!

Jika kamu ingin menjadi pengembang web, maka HTML, CSS, dan JavaScript adalah bahasa yang wajib kamu pelajari. Jangan takut untuk memulai, karena banyak sumber daya online yang bisa membantu kamu belajar. Dewasa ini kamu bahkan bisa belajar ketiganya dengan menggunakan AI. Dengan latihan dan kesabaran, kamu bisa menjadi pengembang web yang handal!

Berikut beberapa tips untuk memulai belajar pengembangan web dengan ketiganya :

• Mulai dengan mempelajari dasar-dasar HTML, CSS, dan JavaScript.
• Buat proyek kecil untuk mempraktikkan apa yang kamu pelajari.
• Jangan takut untuk mencoba dan membuat kesalahan.
• Bergabung dengan komunitas pengembang web untuk belajar dari orang lain.

Semoga artikel ini membantu kamu memahami dasar-dasar pengembangan web. Selamat belajar dan semoga sukses!